Belajar Search Engine Video Selain YouTube

Belajar Search Engine Video Selain YouTube

Selain YouTube pada dasarnya ada banyak situs berbagi video yang tidak kalah bagus dan populernya. Salah satu yang menjadi saingan terberat YouTube adalah Vimeo. Melalui situs streaming video inilah Anda bisa belajar search engine video selain YouTube yang sudah pasti tidak kalah menguntungkannya.

Sebagai gambaran saja, Vimeo adalah situs berbagi video dengan jumlah pengunjung harian yang cukup besar. Vimeo dibekali dengan tampilan yang menarik, bahkan juga menjadi rumah bagi pencari konten berkualitas yang bosan dengan berbagai konten kualitas rendah yang kerap kali diselipkan di YouTube. Tidak salah jika ada banyak yang menyebut Vimeo sebagai salah satu ladang mengeruk pundi-pundi rupiah yang paling potensial selain YouTube.

Atas dasar itulah melalui artikel berikut akan kami informasikan tentang cara belajar search engine video selain YouTube yang mudah. Simak langkahnya di sini!

Mencari video yang mengandung kata kunci atau keyword


Cara belajar search engine video selain YouTube, misalnya saja di situs Vimeo yang pertama adalah mencari video yang mengandung kata kunci. Pada dasarnya teknik belajar search engine yang diterapkan tidak terlalu berbeda jika dibandingkan dengan Google. Namun demikian, dalam hal ini yang harus Anda cari adalah video keyword.

Membuat video dan channel yang menarik


Selanjutnya adalah membuat video dan channel yang menarik. Pada tahapan tersebut Anda harus bisa menciptakan kesan yang baik di mata situs streaming video dan viewers lewat video dan channel yang dibuat. Berbicara mengenai kualitas videonya sendiri, Anda juga harus memastikan video yang dibuat tersebut harus benar-benar bagus.

Selain itu ada beberapa hal penting yang harus Anda perhatikan pada saat belajar search engine video, salah satunya mengenai faktor perangkingan. Dimana dalam hal ini Anda harus paham betul bahwa video di Vimeo tidak bekerja seperti layaknya sebuah blog atau website. Apabila di Google Anda akan menemukan istilah backlink, maka di situs streaming video tidak ada yang seperti itu.

Membangun on page SEO


Pada tahapan berikut ini ada banyak hal yang harus Anda perhatikan dengan baik, yakni meliputi nama file, judul video, deskripsi, dan tags dari video yang akan diupload. Hal tersebut juga dianjurkan para pakar SEO dalam mengoptimalkan konten. Untuk lebih jelasnya mari simak selengkapnya di bawah ini.

1. Nama file. Tentang nama filenya sendiri pastikan mengandung kata kunci atau keyword yang sedang ditargetkan. Hindari membuat nama yang sama sekali tidak mengandung kata kunci tertarget.

2. Judul video. Banyak sekali yang menyebutkan kalau judul video harus dimulai dengan kata kunci yang ditargetkan. Tapi kadang kalanya ada pula kata kunci yang dirasa kurang pas atau tidak sesuai apabila dituliskan diawal judul video. Oleh karenanya mungkin yang terbaik adalah memasukkan kata kunci dalam judul video, meskipun tidak tepat di awal judul tetapi juga tidak terlalu ada di bagian akhir judul video.

3. Deskripsi video. Sangat disarankan sekali agar Anda menulis deskripsi yang jelas, singkat, tetapi juga lengkap. Pada bagian awal deskripsi silakan letakkan link dari video Anda.

4. Tags video. Lalu untuk yang terakhir ini juga tidak kalah pentingnya. Sebab, tags menjadi keterangan dari video yang akan menjadi penentu bagaimana situs streaming video akan memposisikan video Anda.

Mempromosikan video Anda


Terakhir adalah mempromosikan video Anda dengan tujuan untuk mendapatkan views lebih banyak. Sangat tidak disarankan bagi Anda untuk membeli jasa views, atau menggunakan cara nakal untuk mendapatkan views yang banyak, seperti back maupun gray hat.

Baca juga : Belajar SEO Youtube

Demikian informasi mengenai belajar search engine video selain youtube, semoga bermanfaat ya.

0 komentar